Arti Pacaran yang sebenarnya. Apakah kamu tau apa arti pacaran yang sebenarnya bro ? :) Banyak lho saat ini orang yang berpacaran tapi tidak tahu atau tidak mengerti sebenarnya apa sih tujuan mereka berpacaran atau membina hubugan.
Jika ditanya apa sih tujuan dan arti pacaran kalian, kebanyakan akan menjawab karena sayang lah, karena cinta lah, karena pengen memilikinya lah, dll.
Pacaran dan PDKT itu BEDA lho ya :)
Pacaran sebenarnya adalah sebuah alat dan upaya untuk mengenali dan memahami karakter pasangan, sebelum dia diambil dan diangkat menjadi pasangan yang sebenarnya, lewat ikatan tali pernikahan. Ini adalah ciri pacaran sehat.
Itu sebenarnya, arti dan tujuan pacaran yang sebenarnya.
Namun, saat ini, kebanyakan orang berpacaran HANYA bertujuan untuk bersenang-senang, bersayang-sayangan, dan yang paling parah justru menggunakan pacaran sebagai ajang melampiaskan hasrat seksualnya.
Apa boleh seperti itu ?
Ya silakan saja, kalo endingnya mau bertanggung jawab :)
Sebenarnya pacaran sendiri dibagi menjadi 2 :
1. Pacaran Untuk Bermain dan Bersenang-senang
Ini adalah jenis pacaran yang banyak kita temui di pacarannya anak muda dan ABG. Meski mereka akan berkoar-koar bahwa mereka cinta dan sayang, namun pacaran diwaktu ini sebenarnya HANYALAH sebuah permainan romansa anak muda, yang sebenarnya BELUM mengerti benar tentang apa itu cinta.
Pokoknya apapun yang dia suka, dan pengen dia miliki, maka itu disebut cinta, persetan dengan yang lain :)
Entah itu sebenarnya cuman suka, naksir ataupun ngarep, tetep aja dibilang cinta.
Padahal cinta itu lebih dalam dan lebih mulia dari sekedar itu saja.
Nha, disini diharapkan jika pacaran buat main main, maka pastikan pasangan atau gebetan juga pacaran dengan main2 juga.
Kan nda bagus endingnya, kalo yang satu serius, yang satu cuman maen maen. Sakit endingnya :)
Jika ditanya apa sih tujuan dan arti pacaran kalian, kebanyakan akan menjawab karena sayang lah, karena cinta lah, karena pengen memilikinya lah, dll.
Apakah benar itu arti pacaran yang sebenarnya ?
Pacaran dan PDKT itu BEDA lho ya :)
Pacaran sebenarnya adalah sebuah alat dan upaya untuk mengenali dan memahami karakter pasangan, sebelum dia diambil dan diangkat menjadi pasangan yang sebenarnya, lewat ikatan tali pernikahan. Ini adalah ciri pacaran sehat.
Itu sebenarnya, arti dan tujuan pacaran yang sebenarnya.
Namun, saat ini, kebanyakan orang berpacaran HANYA bertujuan untuk bersenang-senang, bersayang-sayangan, dan yang paling parah justru menggunakan pacaran sebagai ajang melampiaskan hasrat seksualnya.
Apa boleh seperti itu ?
Ya silakan saja, kalo endingnya mau bertanggung jawab :)
Sebenarnya pacaran sendiri dibagi menjadi 2 :
1. Pacaran Untuk Bermain dan Bersenang-senang
Ini adalah jenis pacaran yang banyak kita temui di pacarannya anak muda dan ABG. Meski mereka akan berkoar-koar bahwa mereka cinta dan sayang, namun pacaran diwaktu ini sebenarnya HANYALAH sebuah permainan romansa anak muda, yang sebenarnya BELUM mengerti benar tentang apa itu cinta.
Pokoknya apapun yang dia suka, dan pengen dia miliki, maka itu disebut cinta, persetan dengan yang lain :)
Entah itu sebenarnya cuman suka, naksir ataupun ngarep, tetep aja dibilang cinta.
Padahal cinta itu lebih dalam dan lebih mulia dari sekedar itu saja.
Nha, disini diharapkan jika pacaran buat main main, maka pastikan pasangan atau gebetan juga pacaran dengan main2 juga.
Kan nda bagus endingnya, kalo yang satu serius, yang satu cuman maen maen. Sakit endingnya :)
2. Pacaran yang serius untuk membangun hubungan jangka panjang.
Kalo pacaran yang ini, sudah pasti serius dan memang diperuntukan untuk membangun hubungan jangka panjang, dan kalo bisa sampai ke pelaminan dan hidup bersama selamanya.
Tipe dan arti pacaran yang ini, biasanya lebih slow, serius, dan tidak terlalu banyak memiliki masalah masalah yang muncul seperti pacaran anak ABG dimana dikit dikit galau, dan bertengkar.
pacaran tipe ini, lebih dalam, dan lebih seksual :)
Nha, sekarang kamu tinggal milih, mau pacaran buat main-main, atau pacaran buat serius kedepan ?
Sedikit tambahan , sebenarnya pacaran itu kembali lagi kepada dirinya masing2, adapun pacaran yg hanya ingin memiliki dan hanya ingin status saja, ada yang serius menjalin hubungannya hingga kelak pernikahan nanti. ya kalo menurut saya sih pacaran itu boleh2 saja, tapi inget pacarannya lebih menonjol ke hal-hal yang positf.